April 27, 2021 By xclmedia Off

Cara Mudah Menghitung Rata-Rata Dengan 3 Rumus Excel

Excel sebagai aplikasi pengolah data utama numerik, menyediakan berbagai macam fitur berupa rumus-rumus formula penghitungan, pencarian, logika dan lainnya. Rumus-rumus formula Excel tersebut sangat berguna bagi para pengguna dalam mendapatkan akurasi data yang tinggi dan kecepatan dalam kalkukasi pengolahan data. Layout Excel yang berbentuk sel-sel tabel yang fleksibel sangat membantu pengguna dalam melakukan pengolahan data yang cepat.

Diantara berbagai rumus-rumus formula Excel, salah satunya adalah rumus untuk pencarian nilai rata-rata suatu range data. Di Excel terdapat 3 jenis rumus untuk mencari nilai rata-rata, meskipun begitu banyak pengguna pemula yang hanya mengetahui salah satunya saja dan kurang memahami rumus pencarian nilai rata-rata lainnya yang disediakan Excel.

general ledger excel manufakturGENERAL LEDGER EXCEL MANUFAKTUR dirancang berbasis Excel untuk memenuhi kebutuhan laporan keuangan manufaktur, bekerja secara sistematis sebagaimana prosedur sistem dalam akuntansi dengan SISTEM JURNAL UMUM secara otomatis menghasilkan buku besar, neraca lajur dan laporan keuangan (neraca dan laba rugi)

 

Ketiga rumus tersebut adalah AVERAGE – AVERAGEIF – AVERAGEIFS. Dimana penggunaan paling simpel untuk mencari nilai rata-rata adalah dengan rumus AVERAGE, yang mana juga termasuk yang paling sering digunakan pengguna pemula Excel untuk mencari nilai rata-rata.

Lalu bagaimana dengan penggunaan rumus-rumus lainnya untuk mencari nilai rata-rata ? Pada artikel ini kita akan membahas ketiga rumus Excel tersebut mulai dari fungsi dan cara penggunaannya beserta contohnya.

Mari simak artikel ini hingga selesai.

Rumus Formula Excel Untuk Mencari Nilai Rata-Rata

Excel telah menyediakan rumus matematik untuk mencari nilai rata-rata, bahkan Excel telah menyiapkan 3 rumus sekaligus dengan fungsi penggunaan yang berbeda-beda satu sama lain. Meskipun begitu fungsi utama tetaplah untuk mencari nilai rata-rata dalam suatu range data di Excel.

Untuk lebih jelasnya, simak penjelasan rumus-rumus tersebut satu persatu di bawah ini.

1. Mencari Nilai Rata-Rata Dengan Rumus AVERAGE

Yang pertama dan paling sering digunakan adalah rumus AVERAGE. Rumus ini menghitung rata-rata dari semua nilai yang muncul pada range data yang telah kita pilih sebelumnya. Dan meskipun pada range data tersebut terdapat data lain selain angka, rumus ini tetap akan mengabaikannya.

Perhatikan contoh penggunaan rumus ini pada gambar dibawah :

Pada gambar diatas kita mencari nilai rata-rata dari range data yang terdapat pada kolom C. Dan rumus AVERAGE menghitung keseluruhan nilai angka yang muncul pada range yang dipilih tersebut.

Sintak penulisan dari rumus ini adalah sebagai berikut :

=AVERAGE(number1;[number2])

Argumen number diatas adalah berisikan range data yang nantinya akan dicari padanya nilai rata-rata.

general ledger excel jasaGENERAL LEDGER EXCEL JASA dirancang berbasis Excel untuk memenuhi kebutuhan laporan keuangan jasa, bekerja secara sistematis sebagaimana prosedur sistem dalam akuntansi dengan SISTEM JURNAL UMUM secara otomatis menghasilkan buku besar, neraca lajur dan laporan keuangan (neraca dan laba rugi)

 

2. Mencari Nilai Rata-Rata Dengan Rumus AVERAGIF

Rumus kedua untuk mencari nilai rata-rata selanjutnya adalah dengan rumus AVERAGEIF. Bedanya rumus AVERAGEIF dengan rumus AVERAGE adalah terdapat padanya penulisan kriteria data yang akan digunakan untuk mencari nilai rata-rata, sedangkan pada rumus AVERAGE tidak ada. Sehingga dengan rumus AVERAGEIF kita dapat menentukan kriteria data yang ingin dicara nilai rata-ratanya dari sekumpulan range data tertentu.

Perhatikan contoh penggunaan rumus ini pada gambar dibawah :

Pada contoh diatas kita mencari nilai rata-rata Nilai dengan kriteria kelas A, dan sintak yang tertulis adalah sebagai berikut :

=AVERAGEIF(A22:A29;A32;C22:C29)

Penjelasan :

  • A22:A29 adalah range yang terdapat padanya kriteria yang ingin diterapkan.
  • A32 adalah sel yang berisi kriteria.
  • C22:C29 adalah range yang akan dicari padanya nilai rata-rata setelah diterapkan kriteria.

 

3. Mencari Nilai Rata-Rata Dengan Rumus AVERAGIFS

Rumus selanjutnya adalah AVERAGEIFS. Rumus ini tidak terlalu berbeda fungsinya dengan rumus pencarian nilai rata-rata AVERAGEIF, hanya saja pada rumus AVERAGEIFS kita dapat menempatkan kriteria lebih dari satu, sedangkan pada AVERAGEIF kita hanya dapat menuliskan satu kriteria saja.

Perhatikan contoh penggunaan rumus ini pada gambar dibawah :

Pada contoh diatas menunjukkan kita mencari nilai rata-rata dengan kriteria Kelas A dan Kelompok 2. Sintak rumus yang tertulis adalah sebagai berikut :

=AVERAGEIFS(C22:C29;A22:A29;A32;B22:B29;B32)

Penjelasan :

  • C22:C29 adalah range data yang akan dicari padanya nilai rata-rata.
  • A22:A29 adalah range kriteria yang terdapat padanya kriteria pertama.
  • A32 adalah kriteria pertama.
  • B22:B29 adalah range kriteria yang terdapat padanya kriteria kedua.
  • B32 adalah kriteria kedua.

Nah, itulah pembahasan tentang rumus-rumus untuk pencarian nilai rata-rata pada Excel, yang mana adalah salah satu ilmu dasar yang wajib dipahami oleh para pengguna Excel.

Mudah untuk dipahami bukan ? Simak artikel tips dan trik Excel lainnya di laman blog kami dengan klik link berikut : Blog Xclmedia. Sampai jumpa kembali.

aplikasi penyusutan excelAPLIKASI PENYUSUTAN EXCEL merupakan software aplikasi untuk mengelola dan menghitung penyusutan aktiva tetap dengan metode garis lurus. Sistem bekerja otomatis mengikuti tahun penyusutan dan ketika tahun penyusutan berakhir maka nilai buku aktiva secara otomatis menjadi 0

 

—————————————————————–

Semoga Bermanfaat.