Salah satu kegiatan yang paling sering dilakukan pengguna Excel adalah kegiatan penomoran. Penomoran di Excel sangat berguna bagi pengguna dalam pengolahan data untuk menjadi acuan kolom disebelahnya. Seperti contoh penomoran untuk data penjualan atau stok barang, maka dengan penomoran tersebut akan sangat membantu pengolahan data.
Di Excel biasanya dalam melakukan penomoran cara paling mudah adalah dengan mengetik 2 angka berurutan, kemudian diblok kedua angka tersebut lalu sambil menekan tanda + pada sisi bawah sel, didrag ke sel berikutnya. Pada Excel fitur ini disebut fill handle, yang sebagian besar pengguna biasanya mengetahui fitur ini. Namun ada juga beberapa pengguna Excel yang jarang menggunakan Excel untuk mengolah data, tidak mengetahuinya.
AKUNTANSI EXCEL PREMIER DAGANG dirancang berbasis Excel untuk memenuhi kebutuhan laporan keuangan dagang, bekerja secara sistematis sebagaimana prosedur sistem dalam akuntansi dengan SISTEM JURNAL KHUSUS secara otomatis menghasilkan buku besar, neraca lajur dan laporan keuangan (neraca dan laba rugi) |
Disini muncul suatu permasalahan dimana ketika nomor yang ingin dimasukkan ke data berjumlah ratusan atau bahkan ribuan. Tentunya dengan fitur Excel fill handle tadi akan merepotkan karena kita harus men-drag sel hingga ke baris ratusan atau ribuan.
Pada artikel ini kita akan membahas tips-tips untuk memberikan penomoran di Excel dengan cara selain fill handle tadi. Mari simak artikel ini sampai selesai.
1. Membuat Penomoran Dengan Fitur Fill Series
Tips pertama adalah dengan menggunakan fitur fill series. Fitur ini memudahkan kita membuat penomoran hingga dalam jumlah besar sekalipun dalam sekali pengaturan saja. Untuk melakukannya ikuti langkah-langkah berikut :
- Pertama pilih sel yang akan menjadi awal dari penomoran, misal pada sel A2.
- Kemudian masukkan pada sel tersebut nilai 1 sebagai awalan.
- Buka tab Home kemudian pada bagian Editing klik Fill, maka akan muncul dropdown lalu pilih Series, maka akan muncul dialog box.
- Lalu pada bagian Series In pilih Columns, lalu pada Type pilih Linier.
- Kemudian pada Step Value kita masukkan angka 1 dan pada Stop Value masukkan angka yang akan menjadi akhir, misal disini angka 10. Perhatikan gambar berikut :
- Kemudian klik Ok
Nah, dengan begitu otomatis sistem akan membuat penomoran dari angka 1 sampai 10. Dengan berapapun nomor yang ingin dibuat, misal sampai ribuan, tinggal ikuti langkah-langkah tadi maka otomatis sistem akan membuat penomorannya sesuai dengan keinginan kita.
Jasa Laporan Keuangan : Anda tidak mampu menyediakan Laporan Keuangan atau kesulitan membuat laporan keuangan, kami menyediakan jasa pembuatan laporan keuangan, laporan keuangan bulanan maupun tahunan. [read more] |
2. Membuat Penomoran Dengan Fungsi ROW
Tips kedua selanjutnya adalah dengan fungsi Row. Fungsi ini akan mengambil nomor baris ke-n sesuai pada baris tersebut. Sintak dari fungsi ini adalah =ROW(). Misal kita menaruh rumus ini pada baris A2 maka akan memunculkan nilai 2.
Nah dengan rumus ini apabila kita meletakkan awal penomoran bukan pada baris 1, maka kita tinggal memasukkan rumus pengurangan, misal pada baris A7 ingin kita beri nomor 1, maka sintak penulisan adalah =ROW()-6, dengan begitu sel akan memunculkan nilai angka 1. Selanjutnya tinggal kita copy kebawah sesuai kebutuhan. Perhatikan contoh penggunaan sintak pada gambar berikut :
Kelebihan dari penggunaan fungsi ini adalah ketika kita menghapus suatu baris, dan baris yang ada dibawahnya naik ke atas, maka otomatis fungsi akan menyesuaikan nilainya sehingga tidak perlu dilakukan penomoran ulang.
3. Membuat Penomoran Dengan Fungsi SUBTOTAL
Tips selanjutnya adalah dengan menggunakan fungsi Subtotal. Dengan fungsi ini kita dapat membuat penomoran yang konstan pada data set yang difilter, sehingga dengan fungsi ini ketika suatu data kita filter otomatis fungsi akan tetap menampilkan nomor secara urut tanpa ada yang terpotong filter meskipun data set lainnya difilter. Fungsi ini biasa digunakan oleh pengguna yang sering bekerja dengan data set yang difilter dan membutuhkan banyak kegiatan pencetakan untuk data tersebut.
Penulisan sintak dari fungsi ini terbilang tidak cukup sederhana, oleh karenanya fungsi ini jarang ada yang menggunakan. Perhatikan langkah-langkah berikut :
- Misal kita akan membuat awal penomoran pada sel A2 dimana pada sebelahnya yaitu sel B2 telah terdapat data padanya.
- Tuliskan sintak =SUBTOTAL(3;$B$2:B2) pada sel A2, maka otomatis akan membuat angka 1.
- Selanjutnya dapat kita drag sel tadi ke bawah, atau klik 2x pada sisi kanan bawah dari sel tersebut, maka otomatis akan dibuat penomoran oleh fungsi tadi sesuai dengan jumlah data dari kolom B.
- Perhatikan contoh gambar berikut :
- Pada contoh diatas meskipun terdapat data yang difilter, penomoran tetap akan terurut secara konstan.
AKUNTANSI EXCEL PREMIER JASA dirancang berbasis Excel untuk memenuhi kebutuhan laporan keuangan jasa, bekerja secara sistematis sebagaimana prosedur sistem dalam akuntansi dengan SISTEM JURNAL KHUSUS secara otomatis menghasilkan buku besar, neraca lajur dan laporan keuangan (neraca dan laba rugi) |
*
**
Nah itulah tips-tips atau cara-cara yang dapat kita lakukan untuk membuat penomoran di Excel selain dengan menggunakan fitur fill handle. Sampai jumpa kembali pada artikel tips dan trik lainnya.
————————————————————–
Semoga Bermanfaat.